Pengertian Rukun Iman dan macam – macamnya

1 min read

Pengertian Rukun Iman dan macam - macamnya

Pengertian Rukun iman dan macam – macamnya. – Rukun iman adalah hal wajib yang harus diketahui setiap muslim. Baik, rukun iman dan juga rukun Islam merupakan dua pilar penting seorang muslim.

Perlu diketahui, rukun iman dan rukun Islam adalah hal wajib yang harus diketahui setiap muslim.

Pengertian Rukun Iman

Menurut bahasa, iman artinya membenarkan. Sedangkan menurut syariat Islam berarti mengakui dengan lisan, serta membenarkan dalam hati dan mengamalkannya dengan perbuatan.

Rukun iman terdiri dari 6 dan rukun Islam terdiri dari 5. Namun demikian, mungkin kamu masih sering tertukar.

Rukun iman terdiri dari 6, yakni:

  1. Iman kepada Allah
  2. Iman kepada malaikat
  3. Iman kepada kitab-kitab Allah
  4. Iman kepada Rasul
  5. Iman kepada hari akhir (kiamat)
  6. Iman Qada dan Qadar (Takdir)
  7. Iman kepada Allah
    Rukun iman pertama yakni, iman kepada Allah. Artinya, tiada Tuhan yang layak disembah selain Allah SWT.
    Umat Islam harus yakin bahwa Allah SWT yang menciptakan seluruh makhluk di muka bumi.
    Semesta alam baik manusia, hewan, tumbuhan, daratan, lautan, udara dan air adalah ciptaan Allah SWT.
    Meyakini atau iman kepada Allah SWT menjadi wujud ibadah kepada Allah sebagai makhluk.
  8. Iman kepada Malaikat
    Rukun iman kedua yaitu iman kepada malaikat berarti percaya jika malaikat itu ada dan mengawasi perbuatan baik dan buruk manusia.
    Malaikat diciptakan dari cahaya dan bertugas menjalankan perintah Allah SWT mengawasi seluruh manusia dan jin.
    Malaikat merupakan makhluk gaib yang taat dan selalu bertasbih siang dan malam kepada Allah SWT.
  9. Iman kepada Kitab-Kitab Allah SWT
    Rukun iman ketiga, iman kepada Kitab-kitab Allah sama dengan meyakini seluruh kitab yang diturunkan kepada Nabi datangnya dari Allah SWT.
    Ada empat kitab suci dalam Islam, yakni Taurat, Zabur, Injil, dan Al-Quran.
    Dari keempat kitab suci tersebut, Al-Quran menjadi pedoman umat Islam sebagaimana disampaikan pada ayat berikut.

وَاَنْزَلْنَآ اِلَيْكَ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتٰبِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ وَلَا تَتَّبِعْ اَهْوَاۤءَهُمْ عَمَّا جَاۤءَكَ مِنَ الْحَقِّۗ

  1. Iman kepada Rasul
    Rukun iman keempat adalah iman kepada Rasul berarti keyakinan bahwa Nabi dan Rasul memang diutus Allah SWT membawa ajaran Islam.
    Allah SWT memerintahkan nabi dan rasul membawa kabar gembira dan membawa ajaran agama di muka bumi.
    Dengan beriman kepada nabi dan rasul, kamu harus mewujudkan dengan mengikuti ajarannya.
  2. Iman kepada Hari Akhir (Kiamat)
    Rukun Iman kelima adalah iman kepada hari kiamat yakni mempercayai jika hari akhir benar-benar ada.
    Kamu seringkali mendengar adanya ramalan kiamat, alam semesta dan seluruh isinya akan hancur.
    Dalam Islam, hari akhir atau kiamat tidak ada yang tahu bahkan nabi sekalipun.
    Untuk hari akhir, umat Islam hanya harus meyakini dan mempercayai adanya tanda-tanda akhir zaman.
    Salah satu tanda akhir zaman adalah dengan munculnya dajjal, turunya Nabi Isa AS, keluarnya Ya’juj dan Ma’juj, dan beberapa hal lainnya.
  3. Iman kepada Qada dan Qadar (Takdir)
    Rukun Iman keenam yaitu iman kepada Qada dan Qadar berarti menerima dan meyakini adanya takdir dan ketentuan Allah SWT.
    Allah SWT menciptakan manusia lengkap dengan aturan rezeki, jodoh, maut, dan lainnya sesuai dengan kehendak-Nya.
    Allah juga menciptakan mudharat dan maslahat. Namun, setiap takdir dari Allah SWT ada hikmah yang tersembunyi untuk manusia.
    Umat Islam harus yakin setiap takdir yang kurang baik, ada makna di dalamnya, baik yang diketahui oleh manusia, maupun tidak diketahui oleh manusia.

Ditulis Oleh: Azzamudin Ilham (Mahasiswa STEI SEBI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Seedbacklink