Pengertian Isolator Lengkap Dengan Contohnya – Pengertian isolator ialah bahan atau zat yang tidak dapat atau susah mengantarkan panas secara baik dan tidak dapat dialiri listrik. Di dunia kelistrikan, isolator bisa juga disebutkan dengan penghalang saluran listrik, yang salah satunya faedahnya untuk menghindari manusia dari kesetrum.
Pengertian Isolator
Isolator ini bisa juga dipakai untuk menyokong beban sekalian pisahkan konduktor tak perlu membuat arus keluar atau di antara konduktor. Disamping itu, isolator kerap dipakai untuk menyebutkan alat penyangga kabel transmisi yang umum Anda saksikan di tiang listrik. Ciri-Ciri Isolator sebaagai berikut :
Mempunyai Resisten atau Kendala Listrik yang Tinggi
Tujuannya ialah isolator selalu mempunyai kekuatan untuk resisten dan menghalangi/menahan saluran listrik. Satu benda atau bahan tidak disebutkan isolator, terkecuali dapat menghalangi saluran listrik secara keseluruhan.
Selainnya isolator listrik, ada juga isolator panas, yakni bahan atau benda yang tahan pada panas atau mungkin tidak dapat mengantarkan panas . Maka benda itu tidak mencair atau menetes saat terkena temperatur yang tinggi.
Tegangan Masalah
Pada beberapa kasus, isolator rupanya bisa juga mengantar listrik, yang mana terjadi bila isolator itu alami tegangan masalah.
Saat alami tegangan masalah, formasi dari isolator itu akan berbeda, hingga kehilangan kekuatan isolasinya.
Susunan Atom
Mengapa beberapa bahan isolator tidak dapat mengantarkan panas atau saluran listrik? Ini karena susunan atom yang membuat isolator itu, di mana elektron valensi terlilit kuat semua, hingga tidak gampang bergerak.
Maka saat pergerakan elektron terbatasi, jadi tidak bakal ada panas atau saluran listrik yang dapat mengucur melewatinya . Maka beberapa zat yang mempunyai karakter seperti pada atas (misalkan saja zat non logam) sebagai isolator yang baik sekali.
Permeabilitas Udara
Isolator mempunyai permeabilitas udara yang tinggi, yakni kekuatan satu zat/material untuk menyalurkan udara lewat pori-pori.
Isolator yang bagus harus mempunyai permeabilitas udara yang tinggi, karena udara sebagai salah satunya zat isolasi, yang tidak dapat dialiri listrik atau panas.
Berikut beberapa fungsi Isolator
Peranan dari Sisi Listrik
Bila dilihat dari sisi listrik, isolator berperan untuk mengusapt/menghalangi penghantar dengan tegangan listrik pada penghantar yang lain bertegangan atau tanpa tegangan.
Peranan dari Sisi Teknisi
Dan bila disaksikan dari sisi teknisi, peranan isolator untuk:
- Meredam berat dari penghantar.
- Atur jarak dan pojok antara penghantar.
- Meredam ada peralihan penghantar karena peralihan temperatur dan angin.
- Membuat perlindungan keselamatan manusia dari resiko berlangsungnya sentuhan dengan penghantar listrik.
Contoh-Contoh Isolator
Berikut sejumlah benda isolator disekitaran kita:
Plastik
Plastik sebagai bahan isolator yang baik sekali karena tidak dapat mengantarkan listrik, jadi tidaklah aneh bila sakelar listrik ada yang dibuat dari plastik.
Beberapa bahan dan perlengkapan rumah tangga banyak juga yang dibuat dari plastik, misalkan mesin pencuci, vacuum cleaner, almari es dan yang lain.
Porselen
Porselen isolator yang bagus, yang kerap digunakan dalam industri, misalkan saja dipakai pada program lab, program restorasi gigi, oven microwave dan ada banyak kembali.
Keramik
Beriktunya ada keramik, yang kerap dipakai dalam beragam industri seumpama tekstil, listrik, electronica, dirgantara dan lain-lain.
Baca Juga: Pengertian Memindai
Disamping itu, keramik kerap dipakai sebagai bahan perlengkapan bersuhu tinggi seumpama komponen pemanas, oven microwave, perlengkapan listrik dan lain-lain. Selainnya 3 di atas, contoh isolator yang lain ialah:
- Kuarsa
- Mika
- Kayu
- Kain
- Karet
- Kertas
- Dan sebagainya
Karena ada isolator, Anda akan terbebas dari resiko terserang saluran listrik, yang dapat mengakibatkan cedera fatal sampai kematian. Dengan ketahui beberapa barang yang terhitung isolator, Anda semakin lebih berhati-hati saat harus bermasalah dengan listrik.