10 Manfaat Buah Ceri untuk Kesehatan

3 min read

Manfaat Buah Ceri untuk Kesehatan

Manfaat Buah Ceri untuk kesehatan. – Selain itu, konsumsi makanan antiinflamasi juga mempercepat regenerasi otot dari kerusakan akibat aktivitas obat. Efektivitas ini adalah pada senyawa antosianin dan fenolik dalam ceri. 

Manfaat Buah Ceri untuk Kesehatan

Ada berbagai manfaat ceri yang baik untuk kesehatan. Kandungan nutrisinya sangat baik untuk mendukung sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko kanker. Berikut adalah isi ceri lainnya dan manfaat yang perlu Anda ketahui. 

Buah ceri adalah bagian dari keluarga Rosaceae, yang juga termasuk buah persik, plum dan nektar. Buah merah menggoda ini telah dinikmati sejak zaman Romawi sebagai salah satu hidangan sehat.  

Ceri dibagi menjadi 2 jenis, yaitu ceri manis dan ceri asam. Ceri asam mengandung lebih sedikit kalori daripada ceri manis, tetapi mengandung lebih banyak vitamin C dan beta-karoten. 

Berbagai manfaat ceri untuk kesehatan  

Manfaat ceri sangat erat kaitannya dengan kandungan nutrisi di dalamnya. Buah ini mengandung banyak nutrisi seperti vitamin C, kalium, serat, vitamin B, vitamin K dan magnesium. Selain itu, ceri juga kaya akan bahan aktif yang bersifat antioksidan dan antiinflamasi. Berikut adalah beberapa bunga sakura untuk kesehatan:

1. Menjaga kadar kolesterol tetap stabil  

Orang yang kelebihan berat badan sering memiliki kolesterol tinggi. Agar kadar kolesterol tetap stabil, perlu mempertimbangkan pilihan makanan. Bagi Anda yang kelebihan berat badan bisa menambahkan ceri sebagai bagian dari diet sehat untuk mengontrol berat badan.  

Studi menunjukkan bahwa makan ceri selama 4 minggu dapat menurunkan kadar trigliserida (lipid darah) pada orang yang kelebihan berat badan. Manfaat ceri berasal dari senyawa antosianin yang menurunkan trigliserida di hati. Penurunan kadar lipid darah dapat melindungi orang yang kelebihan berat badan dari penyakit jantung. 

2. Menjaga berat badan dan mengurangi risiko diabetes  

Dengan kandungan serat, mengonsumsi ceri juga dapat menurun, menjaga kesehatan pencernaan, dan mengurangi risiko diabetes, penyakit jantung, dan kanker usus besar.  
Hal ini karena serat sangat bermanfaat untuk menjaga bakteri baik dalam usus, menurunkan kadar kolesterol jahat, dan mengendalikan gula darah. 

3. Melindungi tubuh dari peradangan  

Berbagai jenis bahan aktif dalam ceri dapat membantu melindungi tubuh Anda dari enzim inflamasi. Buah ini juga dapat mengurangi rasa sakit dan pembengkakan akibat peradangan, misalnya pada osteoarthritis. 

4. Mengatasi insomnia  

Zat anti-inflamasi dalam ceri dapat membantu mengatasi insomnia. Bahkan, sebuah penelitian pada orang dewasa mengatakan bahwa jus ceri asam memiliki efek yang sama dengan pil tidur untuk mengatasi insomnia. 

5. Mengurangi stres oksidatif

Stres oksidatif adalah tanda bahwa kandungan radikal bebas lebih tinggi daripada pertahanan tubuh. Kondisi ini dapat merusak sel-sel tubuh. Biasanya, stres oksidatif terjadi karena tubuh terpapar radikal bebas, yaitu molekul yang ada dalam polusi, asap rokok tembakau, asap rokok elektrik, atau vape.  

Untungnya, stres oksidatif dapat diatasi dengan makan makanan kaya antioksidan seperti ceri. Manfaat antioksidan dalam ceri manis dan ceri asam dapat mengurangi kerusakan sel yang disebabkan oleh stres oksidatif. 

6. Membantu menurunkan tekanan darah  

Tekanan darah normal membantu menjaga kesehatan jantung. Jika tekanannya tinggi, Anda mungkin memiliki tekanan darah tinggi dan berisiko terkena penyakit jantung di kemudian hari juga. Karena tekanan darah tinggi membuat jantung lebih sulit memompa darah.  

Jika Anda ingin tekanan darah Anda tetap stabil, makan ceri secara teratur bisa menjadi pilihan yang mudah. Ceri memiliki manfaat dalam menurunkan tekanan darah karena mereka merasakan penurunan endotelin-1 (ET-1).  

Endotelin adalah hasil sekresi endotel, yang menyebabkan pengurangan penampang pembuluh darah, sehingga dapat meningkatkan tekanan darah. Ketika tingkat endotel menurun, itu berarti bahwa tekanan darah juga turun.  

7. Memiliki potensi untuk menurunkan risiko diabetes 

Efektivitas ceri juga mempengaruhi kadar gula darah, yang memiliki potensi untuk mencegah diabetes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anthocyanin dalam ceri dapat menurunkan gula darah dengan memperlambat produksi glukosa dari karbohidrat kompleks dan glukagon oleh sel alfa pankreas.  

Efek ini dapat meningkatkan penyerapan glukosa hati dan merangsang produksi insulin oleh pankreas. Insulin sendiri adalah hormon yang bertanggung jawab untuk mengatur kadar gula darah. Artinya, seiring meningkatnya produksi insulin, tubuh akan menurunkan kadar gula darah dengan lebih mudah. 

8. Menjaga kesehatan mental 

Anthocyanin dan antioksidan, seperti polifenol dalam ceri, telah membantu kesehatan mental. Pertama, nutrisi ceri dapat melindungi sel-sel otak dari kerusakan oksidatif dan meningkatkan fungsi otak dalam hal memori.

9. Melindungi tubuh dari radikal bebas  

 Warna merah ceri berasal dari kandungan antosianin. Senyawa ini adalah antioksidan kuat, sehingga mereka dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas yang dapat memicu kanker dan penyakit serius lainnya seperti penyakit kardiovaskular aterosklerotik dan penyakit Alzheimer. Dua antioksidan kuat lainnya yang dimiliki buah ini adalah asam hidroksinamat dan alkohol perillyl. 

10. Meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh

Senyawa flavonoid dalam ceri memiliki dampak signifikan pada peningkatan fungsi sistem kekebalan tubuh. Senyawa ini dapat bertindak sebagai antioksidan kuat dan agen antivirus untuk melawan infeksi.  

Senyawa ini juga dikatakan dapat mengurangi risiko kanker hingga 40% dengan membantu menghentikan kerusakan sel yang disebabkan oleh karsinogen, yaitu zat penyebab kanker.

Ceri adalah sumber vitamin C dan kalium yang baik. Kalium bermanfaat untuk mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan stroke. Mineral ini juga membantu menjaga tekanan darah, menjaga kecukupan cairan tubuh, mengembalikan otot setelah berolahraga, menjaga fungsi pengiriman listrik saraf, sistem pencernaan dan detak jantung, dan menyeimbangkan pH tubuh atau basa asam. 

Memaksimalkan manfaat ceri  

Manfaat ceri akan maksimal jika ceri yang Anda konsumsi berkualitas. Oleh karena itu, Anda perlu tahu cara memilih, memproses, dan menyimpan ceri yang tepat. Bagaimana memilih ceri?  

Beli ceri yang segar, masih memiliki batangnya dan berdiri dalam dingin. Pastikan batangnya masih dalam kondisi baik dan berwarna hijau segar. Ceri yang baik biasanya besar, kulitnya mengkilap, keras dan lebih gelap warnanya. Jangan memilih ceri kecil dan lembek atau ceri yang memiliki permukaan cacat. 

Cara menyimpan ceri

Simpan ceri di lemari es atau kulkas. Sebelum itu, cuci ceri terlebih dahulu dan kemudian bungkus dengan plastik. Ceri yang disimpan di lemari es biasanya bisa bertahan hingga 1 minggu. Periksa ceri secara teratur selama penyimpanan dan buang ceri yang sudah tidak terlihat segar. Cuci ceri sebelum makan. 


Cara mengolah ceri  

Anda dapat mengkonsumsi ceri langsung dalam kondisi segar atau pertama memprosesnya menjadi jus. Buah ini juga dapat dikeringkan dan digunakan sebagai penambah rasa dalam makanan penutup atau kue.  
Kandungan antioksidan dalam jus ceri dan ceri kering tidak berubah dibandingkan dengan ceri segar. Tetapi dalam ceri beku atau ceri kalengan, kandungan antioksidan sedikit menurun.

Namun demikian, apa pun ceri olahan, secara umum, kandungan antioksidannya tetap sangat tinggi. Ada banyak manfaat kesehatan dari ceri yang bisa Anda dapatkan dengan memakannya, baik dalam bentuk buah segar atau dalam berbagai makanan.  

Anda dapat makan ceri secara teratur untuk mendapatkan hasil maksimal dari manfaatnya. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika Anda ingin menambahkan ceri ke dalam diet harian Anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Seedbacklink