Sektor pertanian merupakan salah satu sektor strategis dan vital bagi perekonomian Indonesia. Dengan luasnya lahan persawahan dan pentingnya nasi sebagai makanan utama, sektor ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memacu pertumbuhan ekonomi. Dalam beberapa tahun terakhir, inovasi teknologi telah menjadi kunci dalam meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan ketahanan pangan di Indonesia.
Penggunaan Teknologi Digital
Inovasi digital telah membawa perubahan signifikan dalam sektor pertanian. Platform seperti KerabaTani menggunakan teknologi digital untuk meningkatkan produktivitas, menjaga mutu hasil panen, dan memberikan gizi yang tepat pada setiap tanaman. KerabaTani juga memanfaatkan big data dan algoritma untuk analisis yang lebih akurat, membantu petani dalam membuat keputusan yang lebih baik tentang penggunaan sumber daya alam dan pupuk.
Smart Farming
Smart farming atau pertanian cerdas adalah konsep yang sangat relevan dalam era 4.0. Dengan menggunakan manajemen big data, machine learning, dan Internet of Things (IoT), smart farming membantu petani dalam melakukan kegiatan pertanian yang terintegrasi, pintar, dan bertujuan untuk mencapai ketahanan pangan. Teknologi ini membantu mengumpulkan informasi tentang status hara tanah, kelembaban udara, dan kondisi cuaca, sehingga petani dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya lahan dan teknologi budidaya.
Mekanisasi Pertanian
Mekanisasi pertanian juga merupakan inovasi yang penting. Traktor otonom cerdas dapat mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manusia, sementara teknologi sensor tanaman membantu mengoptimalkan penggunaan air dan pupuk. Inovasi seperti Indo Combine Harvester dan Transplanter juga telah meningkatkan efisiensi dalam proses panen dan penanaman..
Pengembangan Varietas Unggul
Pemerintah Indonesia telah berkomitmen untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional dengan mengembangkan varietas unggul baru, seperti Inpari 32 dan Inpari 42.Pemerintah Indonesia telah mendukung inovasi-inovasi ini dengan memberikan dukungan dana, regulasi, dan partisipasi petani. Penerapan Internet of Things (IoT). robot konstruksi, dan Artificial Intelligence (Al) dalam pengembangan Agriculture War Room (AWR) dan otomatisasi mekanisasi pertanian juga telah dilakukan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas.
Kesimpulan
Inovasi sektor pertanian di Indonesia telah menjadi pengerak ekonomi yang signifikan. Dengan penggunaan teknologi digital, smart farming, mekanisasi pertanian, dan pengembangan varietas unggul, sektor ini telah meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan ketahanan pangan. Dukungan pemerintah dan partisipasi petani telah membantu memajukan sektor ini, sehingga Indonesia dapat menjadi salah satu negara agraris terbesar di dunia dengan potensi yang lebih besar lagi. Inovasi-inovasi ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan petani, tetapi juga memacu pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya saing komoditas Indonesia di pasar global.
Sumber:
https://www.wapresri.go.id/ekonomi-indonesia-capai-511-wapres-tegaskan-inovasi- perusahaan-mainkan-peran-penting/
https://swarapendidikan.um.ac.id/2019/12/17/inovasi-pertanian-indonesia-melalui- big-data-agriculture/
https://www.ekon.go.id/publikasi/detail/4443/kembangkan-ketangguhan-sektor- pertanian-indonesia-raih-penghargaan-dari-international-rice-research-institute
Di tulis oleh : Fahri Abdullah Mahasiswa STEI SEBI