Contoh Studi Kelayakan Bisnis Milk Cold

4 min read

A. Sekilas Produk

         Milk Cold merupakan pruduk susu murni yang disterilkan menggunakan teknologi UHT (Ultra High Temperature) yang mana hal ini lebih baik jika dibandingkan dengan susu steril dan susu pasteurisasi. Susu UHT lebih steril dan lebih baik dikonsumsi dengan tidak menghilangkan kandungan baik didalamnya. Selain itu susu yang diproduksi berbeda dengan susu murni lainnya, yaitu keunikannya terdapat pada komposisi tambahan gypsum fibrosum yang berkhasiat untuk menyembuhkan panas dalam, tentunya hal ini sudah melalui berbagai peniletitian dan uji tes. Zat ini sudah lama dipakai dalam pengobatan Cina yang bekhasiat untu menyembuhkan peradangan dan infeksi akibat virus dan bakteri. Hal ini juga yang menjadi inspirasi nama produk yaitu Milk Cold yang arti susu yang dapat mendinginnkan

B. Analisis SWOT

1. Strenght (kekuatan)

            Milk Cold memiliki keunggulan produk diantaranya:

  • Menggunakan teknik UHT (Ultra High Temperature) yang lebih baik dibanding susu steril dan susu pasteurisasi.
  • Mengandung komposisi gypsum fibrosum yang berguna untuk menghilangkan peradangan dan panas dalam. Tentunya hal ini yang menjadi daya tarikk tersendiri.
  • Memiliki varian rasa
  • Tanpa tambahan gula
  • Rendah lemak
  • Meggunakan 100% susu murni yang kaya akan manfaat baik
  • Tambahan vitamin (Vit. D, Vit. C, vit. B1, vit B2, vit. B6, vit. B12, vit. A, protein, zat besi, kalium, serat)
  • Produk tahan lama
  • Tenaga kerja sesuai standar

2. Weakness (kelemahan)

  • Harga lebih mahal disbanding susu UHT lainnya
  • Rasa yang tidak manis karena tidak ada tambahan pemanis
  • Mengandung laktosa yang dapat menyebabkan alergi
  • Banyaknya produsen susu murni yang lebih dulu 

3. Opportunities (peluang)

Milk Cold memiliki peluang pasar yang besar karena produk ini berpotensi mengalahkan produk olahan susu lainnya. Hal ini dikarenakan adanya inovasi produk yang belum ada di pasaran. Selain itu kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan semakin meningkat, yang juga akan berdampak pada peningkatan konsumsi susu.  Selain itu kami jugan akan bekerjasama dengan banyak pihak, seprti apotek dan klinik.

4. Treats (ancaman)

  • Kondisi perekonomian yang lemah
  • Budaya impor yang semakin banyak
  • Kompetitor yang lebih cerdas
  • Adanya siklus produk

C. Aspek Pasar dan Kompetitor

1. Pasar

  • Pembeli atau pasar adalah seseorang atau sekelompok orang atau lembaga yang mempunyai potensi atau sudah melakukan pembelian.
  • Potensi pasar diukur dari adanya kebutuhan dan keinginan yang perlu dipenuhi, adanya daya beli atau sejumlah uang untuk membeli, adanya kemampuan untuk membeli.

2. Target Pasar

Targer pasar primer Milk Cold  yaitu para kaum milenial usia 17-30 tahun yang menerapkan gaya hidup sehat, peduli terhadap kesehatan dan stamina tubuh, serta memiliki aktivitas yang padat.

3. Segmentasi Pasar

            Ada beberapa pembagian pasar yang untuk produk Milk Cold, diantaranya:

  • Segmentasi psikografis

Segmentasi psikografis merupakan pengelompokkan pasar berdasarkan kelas social, gaya hidup, dan kepribadian (karakteristik personal)

Segmentasi psikografis produk Milk Cold adalah masyarakat dengan pola hidup sehat, masyarakat yag miliki aktivitas rutin yang padat, serta masyarakat yang berusia produktif.

  • Segmentasi geografis

Pembagian pasar menjadi unit-unit geografis yang berbeda, seperti daerah sejuk atau panas, daerah pegunungan atau pantai, daerah perkotaan atau pedesaan, daerah banyak hujan atau kering.

Dalam produk Milk Cold melakukan segmentasi pasar pada daerah perkotaan seluruh wilayah Indonesia, mengingat warga perkotaan penuh dengan kesibukan dan dituntut untuk menjaga kesehatan untuk tetap terus menjalankan aktifitas perkotaan yang padat dan tidak dapat ditinggalkan. Hal tersebut selaras dengan distribusi utama Milk Cold yaitu minimarket, supermarket, dan apotek.

  • Segmentasi Demografi

Variabel-variabel demografis merupakan dasar yang paling popular untuk membedakan kelompok pelanggan. Salah satu alasan nya adalah keinginan, kesukaan, dan tingkat pemakaian konsumen sering berhubungan dengan variabel demografis. Faktor ini ditentukan berdasarkan umur, etnis, siklus hidup, jenis kelamin, pendapatan, pekerjaan, pendidikan, dan agama.

Segmentasi produk Milk Cold adalah pria dan wanita usia produktif.

4. Kompetitor

            Terdapat banyak perusahaan yang memproduksi olahan susu murni. Tak sedikit juga dari mereka yang telah mempunyai brand besar seperti susu Bear Brand, susu UHT Frissian Flag, susu Greenfields, dan Susu Indomilk. Namun disini yang menjadi competitor terkuat adalah produk Bear Brand karena sama berorientasi pada kesehatan dan susu yang benar-benar murni serta tanpa tambahan gula. Selain itu kini Bear Brand melakukan inovasi produk baru yang juga laris dipasaran. Hal ini yang masih menjadi tantangan terberat kami.

D. Analisa Keinginan Pelanggan

            Dengan semakin banyak dan semakin berkembangnya produsen olahan susu dengan berbagai macam inovasi membuat perusahan PT. XYZ tidak tinggal diam dan ikut serta menarik hati konsumen. Disini kami melakukan berbagai analisa dan survey terkait peluang dan potensi pasar. Dari data yang telah terkumpul, kami menyimpulkan bahwa masyarakat membutuhkan produk subtitusi yang memiliki keunggulan produk lebih baik disbanding produk sebelumnya.

            Untuk itu PT. XYZ mengeluarkan inovasi produk baru yang belum ada di pasaran dan akan menjadi pesaing bagi produk susu lainnya, terutama Bear Brand. Kami akan memproduksi susu murni dengan teknik sterilisasi yang lebih baik dan menambahkan zat gypsum fibrosum yang mana selain mendapatkan susu murni yang sehat, produk Milk Cold juga dapat dijadikan sebagai obat peradangan dan infeksi (panas dalam). Sehingga Milk Cold akan menjadi produk yang unggul. Selain itu juga aka nada varian rasa buah dengan tidak menambahkan pemanis.

E. Brand Positioning dan Value Proposition

            Terkait brand positioning produk Milk Cold berorientasi pada minuman kesehatan.

Sedangkan terkait value proposition terdapat tiga elemen, yaitu:

a. Kelebihan produk

  • Menggunakan teknik UHT (Ultra High Temperature) yang lebih baik disbanding susu steril dan susu pasteurisasi.
  • Mengandung komposisi gypsum fibrosum yang berguna untuk menghilangkan peradangan dan panas dalam. Tentunya hal ini yang menjadi daya tarikk tersendiri.
  • Memiliki varian rasa
  • Tanpa tambahan gula
  • Rendah lemak
  • Meggunakan 100% susu murni yang kaya akan manfaat baik
  • Tambahan vitamin (Vit. D, Vit. C, vit. B1, vit B2, vit. B6, vit. B12, vit. A, protein, zat besi, kalium, serat)
  • Produk tahan lama

b. Manfaat Produk

  • Menjaga kesehatan tulang dan otot
  • Menambah energi
  • Menjaga stamina
  • Menjaga kesehatan jantung
  • Menurunkan risiko kanker
  • Menyembuhkan panas dalam
  • Meningkatkan sistem imun
  • Menurunkan kadar gula
  • Menjaga tekanan darah
  • Mengoptimalkan fungsi otak
  • Mencegah depresi
  • Kesehatan gigi
  • Menjaga berat badan
  • Menjaga kesehatan kulit
  • Kesehatan mata
  • Dan masih banyak lagi manfaat lain yang terkandung didalamnya

c. Alasan harus mengkonsumsi Milk Cold

            Dengan banyaknya manfaat yang didapat dari mengkonsumsi Milk Cold maka tidak diragukan lagi kenapa alasan harus menjadi konsumen setia. Selain itu Milk Cold juga sangat mengutamakan kesehatan dalam produksinya, seperti menjaga kemurnian susu, menggunakan teknik sterilisasi terbaik, tidak menambahkan zat yang berbahaya dan mengurangi manfaat susu, serta menurunkan kadar lemak dalam susu. Yang mana hal tersebut tidak dijumpai dalam produk lain. Dapat dilihat bahwa saat ini banyak olahan susu dengan kadar gula yang tinggi, menggunakan pemanis yang membahayakan, bahkan penggunaa pengawet.

F. Aspek Ekonomi, Politik, Sosial, dan Lingkungan

1. Penyerapan tenaga kerja

Pembangnan dan segala kegiatan dalan perusahaan ini bukan hanya berlandaskan pada profit semata, namun juga mengembangkan kondisi sosial perekonomian masyarakat. Peran ekonomi sosial ini diterapkan dengan penyerapan tenaga kerja di sekitar wilayah perusahaan.

2. Keuntungan transfer pengetahuan dan teknologi

            Penerapan teknologi dan sains dalam memproduksi susu UHT diharapkan mampu memberikan pengaruh positif dalam pengembangan pengetahuan masyarakat akan kemajuan teknologi. Selain itu pengaplikasian teknologi juga dapat dipelajari oleh tenaga kerja / masyarakat memperoleh transfer pengetahuan.

 3. Persepsi dan sikap masyarakat terhadap proyek

            Persepsi dan sikap masyarakat terkait proyek ini cukup positif. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan kesadaran mereka akan roda perekonomian yang akan terbantu dengan adanya perusahaan ini. Selain itu juga masyarakat diyakinkan dengan jaminana perusahaan dalam menanggung limbah.

4. Upaya pengelolaan limbah

            Aspek lingkungan terait pengelolaan limbah adalah kegiatan dalam meminimalisir, segresi, penanganan, pemanfaatan dan pengolahan limbah. Karakteristik limbah susu merupakan senyawa yang mudah terurai. Penanganan limbah berupa air buangan dapat diatasi dengan melakukan daur ulang melalui system tertutup sehingga dapat digunakan lagi.

G. Aspek Regulasi dan Legalitas

1. Sistem hukum

            Kebijakan pemerintah yang mengatur tentang investasi dan perijinan industri pengolahan susu diantaranya adala Paket Kebijakan Pemerintah tanggal 23 Mei 1995, berisi tentang DNI (daftar negatif investasi). Penjelasannya adalan industry pengolahan susu dalam negeri ditetapkan sebagai industri yang tertutup bagi penanaman modal kecuali memenuhi persyaratan terpadu dengan peternakan. Selain itu perusahaan juga memperhatikan aturan daerah yang berlaku.

Berkaitan dengan aspek regulasi dan legalitas PT.XYZ memiliki kekuatan hokum berdasarkan kelengkapan berkas persyaratan administrasi.


Penulis: Fitri Aprilia

Prodi : Manajemen Bisnis Syariah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Seedbacklink