Ihsanul Hifdzi Al Maula ( Mahasiswa STEI SEBI )
Penggunaan pohon untuk tissue atau kertas toilet memiliki dampak buruk bagi lingkungan. Berikut adalah beberapa dampak buruk penggunaan pohon untuk tissue:
1. Deforestasi: Penggunaan pohon untuk tissue menyebabkan deforestasi yang dapat mengancam keberadaan flora dan fauna di hutan.
2. Kerusakan ekosistem: Deforestasi yang terjadi akibat penggunaan pohon untuk tissue dapat merusak ekosistem hutan dan mengancam keberlangsungan hidup makhluk hidup yang ada di dalamnya.
3. Emisi gas rumah kaca: Penggunaan pohon untuk tissue juga dapat menyebabkan emisi gas rumah kaca yang berdampak pada perubahan iklim global.
4. Pencemaran air: Proses pembuatan tissue juga dapat mencemari air dengan limbah kimiawi yang dihasilkan.
5. Pencemaran udara: Proses pembuatan tissue juga dapat mencemari udara dengan emisi gas beracun.
Untuk mengurangi dampak buruk penggunaan pohon untuk tissue, kita dapat melakukan beberapa hal, antara lain:
1. Mengurangi penggunaan tissue dengan cara mengganti tissue dengan alternatif lain seperti handuk kain atau tisu kain yang dapat dicuci dan digunakan kembali.
2. Menggunakan tissue yang terbuat dari bahan daur ulang atau bahan alternatif seperti bambu atau kapas.
3. Mengurangi pemborosan tissue dengan cara menggunakan tissue secukupnya.
4. Membuang tissue dengan benar agar tidak mencemari lingkungan.
Dengan melakukan upaya-upaya tersebut, diharapkan dapat mengurangi dampak buruk penggunaan pohon untuk tissue dan menjaga kelestarian lingkungan.
ALTERNATIF
Berikut adalah beberapa alternatif pengganti penggunaan pohon untuk tissue:
1. Tisu Tree Free: Tisu Tree Free adalah tisu yang terbuat dari bahan daur ulang seperti kapas, bambu, atau serat tanaman lainnya.
2. Produk berbahan kain: Alternatif lain yang dapat digunakan adalah produk berbahan kain seperti sapu tangan atau handuk kain yang dapat dicuci dan digunakan kembali.
3. Daun: Beberapa orang juga menggunakan daun sebagai pengganti tissue.
Dengan menggunakan alternatif pengganti penggunaan pohon untuk tissue, kita dapat mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan dan menjaga kelestarian hutan. Selain itu, penggunaan alternatif pengganti penggunaan pohon untuk tissue juga dapat membantu mengurangi jumlah sampah dan limbah yang dihasilkan.