Pengertian Gravitasi : Percepatan, Tetapan dan Hukum – Gravitasi meruapakan style ambil bagus yang terjadi antara semua partikel yang memiliki massa di semesta alam. Gravitasi matahari yang mengakibatkan benda lain mengorbit matahari. Dalam fisika kekinian dihelaskan mengenai gravitasi menggunakan Teori Relativitas Umum Einstein. Namun hukum Newton berkenaan gravitasi universal pendekatan simpel lebih tepat untuk kasus secara umum.
Pengertian Gravitasi
Misalnya, bumi memiliki massa yang sangat besar hasilkan style gravitasi yang besar untuk menarik semua benda yang ada disekelilingnya terhitung makhluk hidup dan benda yang berada di bumi. Style gravitasi object yang memikat di ruangan angkasa seperti meteor, bulan dan benda langit lain terhitung satelit bikinan dari manusia.
A. Pengertian Gravitasi
Gravitasi sebagai style ambil bagus yang terjadi di semua partikel yang memiliki massa di semesta alam. Gravitasi matahari yang dibuat benda langit terjadi saat melingkari matahari. Dalam fisik kekinian diterangkan mengenai gravitasi menggunakan teori Einstein Relativitas Umum, tetapi hukum gravitasi Universal Newton lebih dekati dan tepat untuk umumnya kasus.
Misalnya bumi dengan massa besar sekali dapat hasilkan style gravitasi yang besar untuk menarik benda yang ada disekelilingnya termasuk makhluk hidup dan benda yang berada di bumi. Style gravitasi itu akan menarik benda luar angkasa seperti meteor, bulan dan benda langit lain termasuk satelit bikinan manusia.
Style yang selalu menarik ke bawah diberi nama dengan style gravitasi. Style gravitasi ada pada suatu benda dan makin besar massa benda, karena itu makin besar style gravitasi yang dibuat. Bumi ialah bola yang memiliki ukuran besar hingga memiliki style gravitasi yang besar untuk menarik semua benda disekelilingnya. Karena itu, walau manusia ada pada bagian terikuth bumi, karena itu masih tetap tidak jatuh karena ada style gravitasi bumi yang arahnya ke pusat bola bumi.
B. Percepatan Gravitasi
Percepatan gravitasi sebuah object pada permukaan laut disebutkan sama dengan 1 g yang disimpulkan memiliki nilai 9.80665 m/s2. Dan pemercepatan lain dari nilai itu harus direvisi sesuai ketinggian dan dampak dari object massa yang besar disekelilingnya dan umumnya menggunakan nilai 9.81 m/s2 untuk mempermudahnya.
- Rumus Umum
Nilai pemercepatan gravitasi didapatkan dari rumus umum style gravitasi di antara dua benda yakni object dan bumi, yaitu: G sebagai konstanta gravitasi, M sebagai massa bumi, m sebagai massa object, r sebagai jarak di antara titik pusat massa bumi dengan titik pusat massa object.
- Pengukuran Nilai G
Nilai G dapat diukur dengan beberapa sistem dan bentk yang paling simpel ialah menggunakan pegas atau konstant pendulum terkenl yaitu konstanta. Ini dapat ditetapkan dengan menghitung pemercepatan gravitasi pada suatu daerah yang umumnya berlainan dengan daerah lain.
Di dunia fisika dari bumi yang dikenali sebagai sistem gravitasi sebagai sistem untuk menghitung pemercepatan dari ketidaksamaan gravitasi di suatu daerah untuk memprediksi isi pada tanah yang berada di bawah titik pengukur. Dengan itu, karena itu diharap susunan dan elemen pembentuk susunan tanah yang terbagi dalam elemen memiliki kepadatan berlainan.
C. Tetapan Gravitasi
Konstanta gravitasi disimbolkan dengan huruf G yaitu konstanta empiris yang digunakan untuk hitung style gravitasi di antara dua benda. Stabil ini umumnya ada pada hukum Newton berkenaan gravitasi universal dan teori relativitas Einstein. Stabil ini umumnya disebutkan dengan Newton stabil dan disimbolkan dengan hutuf G besar. Simbol G besar ini berbeda seperti g kecil yang disebut simbol medan gravitasi lokal terutamanya pada permukaan bumi.
D. Hukum Gravitasi Universal Newton
Dalam pengetahuan fisika, benda dengan massa m1 selalu memiliki daya magnet dengan object yang lain. Misalnya sebuah partikel dengan partikel yang lain akan ambil menarik di antara satu sama yang lain. Contoh yang disampaikan Sir Isaac Newton pada sektor mekanika classic disebutkan bila semua akan diambil atmosfer bumi yang selanjutnya disebutkan dengan peristiwa benda jatuh.
Baca Juga: Pengertian Abrasi
Hukum Newton mengeluarkan bunyi bila semua benda di alam akan menarik benda lain dengan style yang besarnya sesuai dengan hasil kali massa partikel itu kebalikannya dengan kuadrat jaraknya.