Setiap tahun, umat Islam menyambut bulan Ramadhan yang penuh berkah. Bulan ini istimewa karena limpahan rahmat, ampunan, dan keberkahan dari Allah SWT. Di bulan ini, umat Islam diwajibkan berpuasa sebulan penuh, menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal yang membatalkan puasa sejak fajar hingga matahari terbenam.
Bulan Ramadhan yang akan segera tiba, membawa banyak peluang emas. Bulan ini memiliki keutamaan yang tidak ada di bulan lain. Sangat disayangkan jika seseorang melewatkannya tanpa meningkatkan ibadah dan ketakwaan.
Keutamaan Ramadhan bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga tentang momen keberkahan. Pahala amal kebaikan dilipatgandakan, doa lebih mudah dikabulkan, dan pintu surga dibuka lebar. Umat Islam juga dapat melaksanakan ibadah istimewa seperti shalat tarawih, sedekah, dan umrah.
Keistimewaan-keistimewaan utama yang menyambut kita di bulan Ramadhan meliputi:
1. Malam Lailatul Qadar
Keutamaan Ramadhan pertama yaitu hadirnya malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam ini dipenuhi keberkahan di mana Allah SWT mengampuni dosa-dosa hamba-Nya dan mengabulkan doa-doa yang dipanjatkan dengan tulus. Keutamaan Bulan Ramadhan semakin besar dengan adanya malam ini, sehingga umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah di sepuluh malam terakhir Ramadhan.
2. Turunnya Al-Qur’an
Ramadhan adalah bulan diturunkannya Al-Qur’an, petunjuk bagi umat manusia. Disampaikan bahwa Al-Quran pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai petunjuk bagi umat manusia. Terkait hal ini, Allah SWT juga telah berfirman melalui Surat Al-Baqarah ayat 185 bahwa:
Artinya: “Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan yang batil). Oleh karena itu, siapa di antara kamu hadir (di tempat tinggalnya atau bukan musafir) pada bulan itu, berpuasalah. Siapa yang sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib menggantinya) sebanyak hari (yang ditinggalkannya) pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu agar kamu bersyukur.”
Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak membaca dan mengkaji Al-Qur’an, khususnya dalam shalat tarawih dan qiyamul lail.
3. Kewajiban Puasa
Puasa Ramadhan adalah ibadah wajib yang memberikan banyak keutamaan. Bahkan kewajiban berpuasa Ramadhan juga telah disebutkan dalam firman Allah SWT melalui Surah Al-Baqarah ayat 183.
Sungguh merugi jika kita berpuasa tetapi dosa kita tidak diampuni oleh Allah. Seorang Muslim bisa gagal puasanya meskipun telah menahan lapar dan haus dari pagi hingga petang; orang-orang tersebut adalah orang yang melanggar aturan-aturan orang yang berpuasa, seperti ketika berpuasa masih berani berucap dusta, berani berbuat maksiat, meskipun dia berpuasa tetapi puasanya tidak berhasil. Puasa bukan hanya menahan lapar dan haus, tetapi juga menahan hawa nafsu dan menjaga diri dari kemaksiatan.
4. Pahala Dilipat gandakan
Tidak hanya penuh dengan kebaikan, bulan Ramadhan juga memiliki keistimewaan seperti amal yang akan dilipatgandakan. Puasa memiliki pahala yang sangat besar di sisi Allah SWT. Dengan memahami keistimewaan bulan Ramadhan, umat Islam dapat lebih ikhlas dalam menjalankan ibadah puasa dan meraih pahala yang maksimal.
5. Zakat Fitrah
Dari Ibnu ‘Abbas, ia berkata, telah mewajibkan zakat fitrah untuk menyucikan “Rasulullah orang yang berpuasa dari perkara sia-sia dan perkataan keji, dan sebagai makanan bagi orang-orang miskin. Barangsiapa menunaikannya sebelum shalat Ied, maka itu adalah zakat yang diterima. Dan barangsiapa menunaikannya setelah shalat Ied, maka itu adalah satu shadaqah dari shadaqah-shadaqah” (HR Abu Dawud, no. 1609; Ibnu Majah, no. 1827)
Kewajiban membayar zakat fitrah berlaku untuk setiap Muslim, baik bagi bayi yang baru lahir hingga orang tua dan bagi yang miskin maupun yang kaya. Umat Muslim juga dianjurkan untuk membantu saudaranya jika ada yang kesulitan untuk membayar zakat fitrah.
Kewajiban yang harus ditunaikan sebelum shalat Idul Fitri, sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan penyempurna ibadah di bulan Ramadhan.
Penulis: Husna Hamidah
Mahasiswi STEI SEBI