Siti Kholifah (STEI SEBI)
Dari Ibnu Abbas, dia berkata : Rasululloh SAW bersabda yang artinya: “Dua kenikmatan, kebanyakan manusia tertipu pada keduanya yaitu kesehatan dan waktu luang”. ( HR Bukhori, no 5933). Berdasarkan hadits di atas, dua kenikmatan yang Allah berikan kepada kita, namun di abaikan begitu saja, seperti nikmat sehat dan nikmat waktu luang, disadari atau tidak kedua kenikmatan ini sering kita tidak lupakan, tanpa nikmat sehat ini kita akan terganggu dalam menjalankan segala macam aktivitas dan rutinitas sehari-hari. Maka dari itu kita sudah sepantasnya bersyukur atas nikmat sehat yang sudah Allah berikan kepada kita, yaitu dengan cara memanfaatkan kesehatan dengan melakukan kegiatan yang bermanfaat dalam kebaikan.
Kegiatan yang bermanfaat ini, salah satunya tergambar dari nikmat liburan, dalam liburan ini, kita memiliki banyak waktu luang di tengah-tengah kesibukan aktivitas sehari-hari. Berbicara liburan tentu suatu hal yang sangat dinanti-nantikan dan sudah tidak asing lagi mendengar kata tersebut, liburan menjadi momen yang sangat penting dan sangat di tunggu oleh kebanyakan orang tak terkecuali oleh mahasiswa. Seperti yang kita ketahui, mahasiswa selalu sibuk dengan segala aktivitas sehari-hari. Mulai dari kuliah, tugas, laporan, praktik lapangan, organisasi dan lain sebagainya. Setelah melewati kesibukan itu, alangkah baiknya badan dan fikiran kita perlu untuk di segarkan kembali.
Ketika liburan telah tiba, rasa malas pun menghampiri, setelah libuaran ini usai, maka akan ada banyak aktivitas dan rutinitas yang dilakukan lebih dari sebelumnya seperti sedia kala. Ini yang menjadikan waktu liburan yang seharusnya dilakukan dengan hal-hal positif, kegiatan yang bermanfaat terbuang dengan begitu saja tanpa adanya kesan yang menarik, untuk kita jadikan setiap momen dalam liburan ini menjadi momen yang berharga. Karena waktu liburan adalah waktu tepat untuk digunakan untuk kegiatan produktif, kegiatan produktif sebenarnya tidak hanya bisa dilakukan disaat liburan saja, namun bisa dilakukan kapan dan di mana saja. Tetapi memang yang paling pas di momen liburan ini lah yang lebih tepat, maka dari itu bila ada kegiatan yang bermanfaat kita bisa melawan kemalasan yang melanda.
Di saat liburan banyak sekali hal produktif yang bisa dilakukan untuk menambah semangat, pengalaman dan tentunya menghindari rasa malas dalam bergerak. Apalagi kita sebagai anak muda yang suka healing, traveling dan suka hal-hal yang baru, hal-hal itu haruslah dibarengi dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat yang di ikuti dengan keceriaan tanpa terbebani, maka akan seimbang dan jika seimbang akan menimbulkan kebaikan. Banyak yang bisa kita dilakukan ketika liburan, baik bagi yang suka liburan keluar rumah maupun yang hanya
liburan dirumah saja, ada beberap kegiatan positif yang bisa dilakukan untuk mengisi liburan jika tidak pergi healing ataupun traveling, antara lain :
1. Membantu orang tua, dimulai dari hal sederhana namun bermakna selain mendapat pahal juga bisa membuat hati orang tua kita senang, bisa saling memperberat kekeluargaan, saling cerita, bisa lebih mendekatkan kita dengan orang tua, karena tidak jarang dari kita terhadap orang tua sendiri tidak ada keterbukaan satu sama lain, ini momen yang harus di abadikan, di sisi lain membuat pekerjaan orang tua makin ringan, kewajiban kita untuk membantu pekerjaan rumah ini salah satu bentuk bakti kita terhadap orang tua.
2. Belajar kemampuan baru, di era digital sekarang mudahnya mengakses informasi dan mempelajari hal baru. Kemampuannya yang kita punya harus terus dikembangkan sehingga tidak tertinggal jauh, saran yang sangat mudah diakses melalui internet dapat kita manfaatkan sebagai sarana mengembangkan diri dan meningkatkan kemampuan diri.
3. Mengikuti kegiatan sosial, bisa dilakukan dengan meningkatkan rasa sosialisasi terhadap masyarakat dan ikut dalam bakti-bakti sosial sehingga menambah pengalaman agar nantinya siap menghadapi tantangan dalam bermasyarakat di masa depan.
Tak selamanya aktivitas liburan di isi dengan bermain, yang terpenting adalah makna liburan tersebut sehingga fisik dan fikiran kita siap untuk menjalani aktivitas-aktivitas seusai liburan.
