Dampak Bullying Bagi Korban

3 min read

Dampak Bullying Bagi Korban

Dampak Bullying bagi Korban – Bullying ialah merundung tanpa alasan jelas justru menimbulkan gangguan psikis bagi korban dan pelaku bullying biasanya berama-ramai untuk merundng korban dengan cara verbal, cyberbullying, maupun non-verbal dari dampak bagi korban bullying itu sangat menyakitkan dan mulai perilaku-perilaku aneh bagi korban bullying apa aja sih perilaku aneh itu? penulis ingin mengulas 6 dampak buruk bagi korban bullying diantaranya yaitu.

1. Masalah Psikologis

Korban bully sering kali mengalami adanya gejala psikologis,bahkan setelah perundungan berlangsung dan kondisi yang paling sering muncul ialah depresi dan gangguan kecemasan yang berlebihan.

Selain itu,efek bullying bisa menyebabkan gejala psikomatis yaitu masalah psikologis dan pemicunya ialah gangguan pada Kesehatan fisik.

Hal ini tidak hanya berlaku bagi orang dewasa saja,tapi juga terhadap anak-anak contohnya itu seperti saat waktunya masuk sekolah anak akan merasakan sakit perut dan kepala,meski secara fisik sehat,dan ini dinamakan gejala psikomatis.

2. Gangguan tidur

Dampak negative berikutnya yaitu kesulitan untuk tidur,para korban bullying sering kali tidak mendapatkan tidur dengan nyeyak,sekalinya pun bisa tidur sering mengalami mimpi buruk

3. Pikiran Untuk Bunuh diri

Dampak bullying berikutnya yaitu mempunyai pikiran untuk mengakhiri hidup dan ini tidak hanya menimpa orang dewasa saja tetapi pada remaja dan anak-anak.tidak jarang laporan bahwa kejadian tentang anak berusia sekolah yang meninggal akibat bunuh diri dikarenakan dirundung oleh teman-teman sebayanya.dan ini orang tua harus benar-benar memperhatikan hal ini.

4. Tidak bisa menyatu dengan orang-orang sekitar

Dampak negatif berikutnya yaitu sulit berbaur dengan orang lain dan ini perlu diwaspadai, anak maupun orang dewasa yang mengalami bullying secara tidak langsung ditempatkan pada status sosial yang lebih rendah dari pada rekan-rekannya meskipun ia mempunyai status sosial yang tinggi,hal ini membuat korban bullying merasa sering terabaikan,kesepian serta berujung turunnya rasa percaya diri

5. Gangguan Prestasi

Dampak buruk berikutnya yaitu anak cenderung mengalami gangguan prestasi akademik maupun non-akademik  dan mereka akan mengalami gangguan kosentrasi saat belajar di kelas,sering tidak masuk kelas (bolos),serta tidak diikut sertakan dalam agenda sekolah

6. Tidak percaya dengan orang lain

Dampak buruk yang terakhir ialah tidak percaya dengan orang lain saat seorang anak menjadi korban bully,ia semakin sulit buat memercayai orang lain yang di sekitarnya.

Mungkin salah satu dampak buruk akibat dari bullying ini tidak terlihat saat korban masih kecil.namun,Ketika mulai beranjak dewasa ia dapat kesulitan membangun hubungan dengan orang lain.

Dampak bullying ini menurut para ahli bisa membuat anak mengalami kegagalan mencari teman serta mencari pasangan di masa yang akan datang.

Dampak Bullying dalam jangka Panjang

Dampak bullying seringkali masih dirasakan korban,meski belasan atau puluhan tahun setelah kejadian bullying tersebut berlangsung.dampak bullying jangka Panjang ini biasanya jarang terlihat,tapi justru membuat korban menjadi sangat tersiksa.

Para peniliti di Inggris melakukan riset dampak bullying hingga 40 tahun setelah kejadian dan hasilnya,ada beberapa dampak jangka Panjang yang dirasakan oleh korban,seperti berikut ini

  • Kondisi Kesehatan para korban bully yang saat ini sudah berusia 50 tahun,cenderung lebih buruk dari segi mental maupu secara fisik
  • Fungsi kognitif mereka pun lebih rendah dibanding dengan orang-orang seusianya yang tidak pernah mengalami Tindakan perisakan
  • Kualitas hidup dan tingkat kepuasaan hidup korban bully cenderung lebih rendah dibanding dengan orang seusianya yang tidak pernah mengalami perisakan

Dampak bullying juga tidak dapat selalu diperkirakan anak yang menjadi korban bully,bisa saja tidak ada tanda-tanda terganggu dengan perlakuan tersebut.namun di masa yang akan datang,anak-anak yang menjadi korban bully akan beresiko sangat tinggi terhadap gangguan mental depresif serta menerima perawan psikiatri.

Bukti lain mengenai akibat bullying yang terjadi pada jangka Panjang juga disajikan oleh hasil penelitian pada 1.420 anak yang berusia 9-16 tahun yang pernah menjadi korban bullying.para ahli menliti kondisi mental mereka selama 4-6 kali dalam jangka waktu beberapa tahun.

Hasilnya,anak yang pernah mengalami perundungan biasanya lebih sering mengalami berbagai gangguan kecemasan dan gangguan panik.selain itu,trauma yang ditimbulkan oleh bullying yang di terima korban sejak kecil.juga bisa mengubah struktur otak yang di masa yang akan datang,serta memengaruhi mengambil keputusan yang dianggap benar oleh korban maupun orang lain.

Terakhir,anak-anak yang pernah menjadi korban bully di masa kecilnya,cenderung lebih sulit untuk berbaur dengan masyarakat Ketika beranjak dewasa,dikarena ada beberapa korban.

  • Lebih sulit mendapatkan pekerjaan baru atau mempertahankan pekerjaan yang sudah didapatnya
  • Sulit untuk fokus pada suatu hal
  • Kesulitan untuk berinteraksi dengan orang lain
  • Cenderung lebih rentan terhadap penyakit

Dampak Bullying bagi pelaku

Jangan salah pelaku pun dapat dampak buruk terhadap bullying sehingga tidak hanya korban yang mendapat dampak negatifnya

Berikut ini adalah dampak-dampak negatif yang biasa terjadi pada pelaku bullying jika perlu dihentikan jikalau tidak dihentikan akan sangat berbahaya.

  • Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)
  • Menunjukan perilaku antisosial(ansos)
  • Menyalahgunakan obat-obatan terlarang (NARKOBA)
  • Berisiko sulit untuk dipekerjakan saat dewasa

Bagi orangtua yang mengetahui bahwa anak-anaknya telah melakukan Tindakan bullying,bantu mereka dengan menghentikan kebiasaan buruk itu.

Ciri-Ciri anak korban bullying

Terkadang,anak korban bullying enggan untuk melaporkan kejadian tersebut kepada orangtua bahwa ia telah menjadi korban perisakan

Maka dari itu,orangtua perlu berinisiatif dan memahami ciri-ciri anak Ketika menjadi korban bullying diantaranya yaitu.

  • Suka bolos sekolah
  • Tidak menyukai sekolah
  • Penuruna nilai akademik maupun non akademik
  • Melakukan Tindakan yang merugikan pada tubuhnya
  • Terdapar barang-barang pribadi yang rusak seperti buku,handphone,sampai pakaian yang dikenakan
  • Kesulitan untuk tidur
  • Sering mendapatkan/mengalami mimpi buruk
  • Kehilangan teman secara tiba-tiba
  • Menghindari situasi sosial

Jika berbagai hal diatas terlihat pada perilaku anak-anak sebaiknya sebagai orangtua harus menanyakan terlebih dahulu

Kesimpulan:Bullying itu berbahaya dari segi Kesehatan mental maupun segi Kesehatan mental ayoo mari kita perangi bullying yang kita bisa lakukan seperti membela korban bullying,melindungi korbang dari pelaku bullying

Source:

Putri, N. H. (2020, Februari 10). https://www.sehatq.com/artikel/dampak-bullying-tak-hanya-sesaat-tapi-seumur-hidup. Retrieved from https://www.sehatq.com/artikel/dampak-bullying-tak-hanya-sesaat-tapi-seumur-hidup: https://www.sehatq.com/artikel/dampak-bullying-tak-hanya-sesaat-tapi-seumur-hidup

Ditulis Oleh: Muhammad Syammil Asyraff (Mahasiswa STEI SEBI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Seedbacklink