Nama Pakaian Adat Kalimantan Barat

2 min read

pakaian adat kalimantan barat

Nama Pakaian Adat Kalimantan Barat – Propinsi Kalimantan Barat yang bersebelahan dengan Sarawak, Malaysia, umumnya penduduknya masih dipengaruhi dengan budaya ciri khas Melayu. Khususnya pada style bajunya yang serba panjang dan tertutup. Hal itu karena warganya yang sebagian besar muslim. Nama baju tradisi Kalimantan Barat yang dikenali tertutup ialah Buang Kuureng.

Nama Pakaian Adat Kalimantan Barat

Tidak sedikit juga tipe suku lain di Kalimantan Barat yang mempunyai baju tradisi yang lain. Misalnya suku Dayak yang mempunyai design pakaian berupa rompi dan memakai ikat kepala dari bulu-bulu unggas.

Pakaian adat yang berada di Kalimantan barat mempunyai wujud dan mode yang lain di setiap daerahnya. Hal itu disebabkan karena ketidaksamaan kebudayaan suku yang menempati provinsi Kalimantan barat. Untuk ketahui apa nama baju tradisi Kalimantan Barat, silahkan kita baca ulasannya seperti berikut.

Mengenal pakaian adat Kalimantan Barat

Nama baju adat Kalimantan Barat sebagai baju ciri khas kebudayaan yang dipunyai provinsi Kalimantan Barat. Seperti wilayah yang lain berada di semua Indonesia, umumnya provinsi Kalimantan barat bukan hanya di menempati satu suku saja, tetapi ada banyak suku yang bermacam tradisi istiadatnya.

Sebut saja suku Dayak dan suku Melayu di wilayah sana, ada ketidaksamaan yang kontras dengan berpakaiannya. Yang mana baju suku Melayu lebih mempunyai tipe pakaian dan bawahan yang serba panjang, dan pada baju suku Dayak lebih dikuasai pakaian tanpa lengan, dan bawahan yang pendeknya selutut.

Jenis-jenis pakaian adat Kalimantan Barat

Pakaian adat dari Kalimantan Barat mempunyai beberapa macam mode yang lain sama dalam keterangan awalnya. Dimulai dari pakaian, bawahan, dan accessories pendamping juga berlainan. Untuk memperjelasnya, berikut ada banyak tipe baju tradisi dari Kalimantan Barat.

– King baba

King baba sebagai tipe baju tradisi yang dikenai oleh beberapa pria asli suku Dayak. Baju ini mempunyai mode yang simpel, di mana wujud pakaiannya seperti rompi tanpa lengan. Ada banyak pola unik ciri khas Dayak yang pembikinan pakaian dibuat berbahan kulit kayu kapuo yang di keringkan dan ditumbuk sampai gepeng.

– King bibinge

King bibinge sebagai tipe baju adat yang dikenai oleh beberapa wanita asli suku Dayak. Memiliki bentuk lebih tertutup dibandingkan dengan baju king baba. Modenya berbentuk rok yang panjang, di mana dibikin tanpa lengan yang tutupi tangan. Bahan pembikinannya juga sama dengan pakaian king baba yaitu dari kulit kayu kapuo.

– King kabo

King kabo sebagai tipe nama baju adat Kalimantan Barat yang dikenai beberapa pria asli suku Dayak sesudah ada pakaian king baba. King kabo dibikin berbahan yang lebih kekinian, yaitu kain sungkit. Menariknya, baju ini dihias bermacam pola dan tambahan manik-manik di bagian luar pakaian. Penggunaannya memakai accessories unik dari bulu-bulu hewan.

– Buang kuureng

Buang kuureng sebagai tipe baju tradisi ciri khas yang dikenai oleh warga suku Melayu di Kalimantan Barat. Baju ini dikenai oleh kaum hawa dengan mode baju serba panjang. Untuk pakaian yang berlengan panjang diberi nama kubatal langke tangan dan yang berlengan pendek diberi nama kubatal sapek tangan.

– Teluk belanga

Teluk belanga sebagai tipe baju tradisi ciri khas suku Melayu yang dikenai beberapa pria Kalimantan Barat. Baju ini diketemukan pada baju tradisi Kepulauan Riau, tetapi ada banyak ciri-ciri dan corak yang membandingkannya.

Pada baju ciri khas Kalimantan barat ini kenakan pakaian kurung seperti pakaian koko, yang warna sama dengan celana panjang digunakannya. Selanjutnya kenakan tambahan kain sarung/songket untuk bawahan yang dililitkan selutut.

Atribut pelengkap pakaian adat Kalimantan Barat

Kebanyakan baju tradisi yang berada di Kalimantan Barat selalu kenakan atribut pendamping atau accessories yang menemaninya. Sama dengan baju tradisi Bengkulu yang kenakan accessories tambahan. Berikut beberapa atribut yang lengkapi baju tradisi Kalimantan Barat.

– Penutup kepala

Penutup kepala yang ada di baju adat Kalimantan Barat bervariatif. Sama dalam baju tradisi suku Dayak, kenakan penutup kepala yang berhiaskan bulu-bulu burung Malas Gading. Dan untuk baju tradisi suku Melayu memakai songkok hitam untuk pria, dan wanita memakai kudung.

– Perhiasan

Perhiasan untuk baju adat suku Dayak benar-benar simpel. Misalkan gelang yang dari bahan alam yaitu akar pohon dan kalung yang dibikin dari tulang hewan dan akar pohon. Sementara untuk baju tradisi suku Melayu lebih kenakan perhiasan berbahan emas. Misalkan gelang, kalung, anting dan cincin.

Baca Juga: Pakaian Adat Sumatera Selatan dengan Keunikannya!

– Ikat pinggang

Ikat pinggang atau sabuk penting juga pada penggunaan baju adat. Misalkan pada baju tradisi suku Melayu, yang kenakan ikat pinggang namanya pending. Dan untuk suku Dayak, mempunyai ikat pinggang ciri khas namanya kandit untuk pria dan kedung merah ialah sabuk untuk wanita. Ikat pinggang pria suku Dayak dipakai untuk memasangkan sejata tradisionil yang namanya Mandau.

– Selempang

Selempang jadi tambahan atribut baik pada suku Dayak atau suku Melayu. Bila suku Dayak, lebih menunjukkan pola ciri khas Dayak yang kerap digunakan kaum hawa. Sementara selempang pada suku Melayu biasanya memakai kain songket memiliki motif.

Itulah pembahasan mengenai nama baju tradisi Kalimantan Barat yang bisa anda kenali. Baju tradisi yang unik di Kalimantan Barat dikenali unik dan bermacam. Tetapi ketidaksamaan baju tradisi setiap sukunya tidak menurunkan persatuan pada penduduknya yang hidup di satu propinsi yang sama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Seedbacklink